Apa itu Test Point Xiaomi dan bagaimana cara melakukannya?
Secara umum Metode Test Point ini memang bukan di tujukan untuk konsumsi umum, melainkan sebenarnya metode Test Point ini lebih di buat untuk melakukan pengujian dan untuk melakukan pengendalian yang bersifat Quality Control saja.
Selanjutnya faktanya adalah metode Test Point ini juga hanya bisa di temukan di jajaran smartphone Android dengan mesin Qualcomm Snapdragon saja, untuk variant smartphone Android Xiaomi dengan Chipset MediaTek dan lainnya, maka fitur Test Point ini tidak di sediakan.
Untuk fungsinya sendiri Test Point di Xiaomi memiliki Fungsi yang sama seperti Mode Fastboot ataupun Mode EDL, yaitu sama-sama bisa di gunakan untuk melakukan Flash atau melakukan Install ulang Firmware Xiaomi.
Hanya saja ada keuntungan lain yang anda dapatkan ketika melakukan metode Test Point di Xiaomi tersebut, antara lain adalah sebagai berikut :
1. Tidak perlu Unlock Bootloader.
2. Metode paling efektif untuk berpindah dari ROM Abal-abal ke ROM Resmi MIUI.
3. Sangat efektif untuk mengatasi masalah Hard Brick yang tidak bisa di tangani dengan cara yang biasa.
4. Proses di pastikan berhasil 100% asal sesuai prosedur.
Dari ke-4 hal diatas sudah anda ketahui sendiri bahwa memang metode Test Point ini bisa berkerja dengan sangat efektif, maka dari itu metode ini menjadi metode paling di sukai oleh user Xiaomi, jika smartphone yang mereka miliki sedang mengalami masalah.
Terlebih lagi, jika smartphone anda adalan variant Xiaomi baru, maka sudah pasti anda tidak akan bisa menggunakan Mode EDL, satu-satunya cara agar bisa melakukan Flash tanpa Unlock Bootloader, memang hanya bisa menggunakan Metode Test Point itu sendiri.
Lalu bagaimana sih cara kerjanya?
Ini yang paling penting, karena Metode ini tidak bisa anda lakukan jika tidak tahu di mana letak dari titik Test Point itu sendiri, untuk contohnya seperti ini :
Ya! benar sekali anda mesti membuka Cover bagian belakang smartphone Xiaomi anda untuk bisa menemukan titik dari Test Point tersebut.
Untuk bisa tahu di mana letak dari Test Point Xiaomi yang anda gunakan, anda bisa mengetahuinya di Forum Xiaomi seperti di en.xioami.com.
Di Forum tersebut, jika sudah ada yang menemukan dimana letak titik Test Point dari tipe Xiaomi tertentu, pasti akan langsung di beritahukan ke member yang lain, karena pasalnya kebutuhan akan fungsi dari Test Point ini benar-benar banyak.
Selanjutnya jika sudah di temukan letak dari titik Test Point tersebut, lalu apa yang mesti di lakukan? anda bisa langsung melakukan Flash dengan cara sebagai berikut :
1. Silahkan hubungkan ke 2 buah titik Test Point dengan alat yang terbuat dari metal, seperti kawat, pinset atau jepitan kertas.
2. Ingat! cabut dulu konektor baterai dari Motherboard.
3. Lalu hubungkan smartphone Xiaomi anda ke PC dengan kabel USB.
4. Silahkan buka aplikasi Mi Flash Tool dan lihat apakah Smartphone Xiaomi anda sudah terbaca.
5. Jika sudah terbaca silahkan lepas koneksi dari 2 buah titik Test Point tersebut.
6. Selanjutnya lakukan Flash seperti biasa, jika tidak tahu caranya sudah saya tuliskan secara lengkap pada artikel ini Cara Flash / Install Ulang semua Xiaomi dengan aplikasi Mi Flash Tool.
7. Done!
Saat ini anda sudah bisa menggunakan smartphone Xiaomi anda seperti biasa lagi, saya berani jamin 100% smartphone anda akan kembali hidup normal dengan melakukan cara ini, asalkan Bootloader smartphone Xiaomi anda tidak di modif oleh para pelaku Distributor dan anda mengerjakan metode Test Point ini secara sembarangan.
Metode Flash dengan Test Point ini memang tidak bisa menjadi metode Flash Prioritas untuk smartphone Xiaomi, karena jika memang masih memungkinkan, silahkan lakukan Flash dengan Metode Normal yaitu dengan menggunakan Fastboot, yang tentu saja smartphone Android anda sudah Unlock Bootloader.
Cara ini sangat tidak saya anjurkan bagi anda yang memang tidak mengerti terkait apa yang sedang anda kerjakan, karena akibat dari penggunaan yang salah akan sangat fatal, mudahnya smartphone anda akan matot forever!
Jadi, selalu pertimbangkan cara ini sebagai cara terakhir, karena selain ribet dalam pengerjaannya yang mengharuskan anda membuka Cover bagian belakang Smartphone Xiaomi anda, persiapan Flash yang tidak lengkap seperti, Firmware yang di Download Corrupt, Smartphone anda tidak bisa terbaca di PC Desktop yang anda gunakan, hingga adanya masalah pada Driver dan Port USB, semua ini pasti akan membuat runyam masalah yang anda hadapi.
Maka dari itu, lakukan cara ini ketika anda sudah benar-benar siap dan tentu saja siap dengan segela resiko yang akan terjadi, semoga sukses dan bermanfaat untuk anda.